Jumat, 13 Februari 2009
ISTIQOMAH
Dunia membuat lalai
Nikmat sesaat dicari
Nikmat abadi diabai
Sesal kemudian digapai
Berat rasa cobaan
Sukar rasa ujian
Getir rasa perjuangan
Hanya sementara terasakan
Lapang rasa dada
Ridha rasa jiwa
Manis rasa surga
Dirasakan selamanya
Nikmat sesaat dicari
Nikmat abadi diabai
Sesal kemudian digapai
Berat rasa cobaan
Sukar rasa ujian
Getir rasa perjuangan
Hanya sementara terasakan
Lapang rasa dada
Ridha rasa jiwa
Manis rasa surga
Dirasakan selamanya
KEMANA KUMENITIPKAN CINTA
Pernah aku menitipkan cinta pada dia
Yang kuharap akan selalu dia jaga
Menyekam indah pada muaranya bahagia
Menjadi hamparan cerita nyata..
Bukan lagi maya…
Semuanya sirna…
Cintaku tidak dia jaga
Ranumnya harap menjadi sia-sia
Cinta yang kutitipkan dia gadai dengan dusta
Dengan apa lagi aku menebusnya ?
Baginya setiaku belum cukup
Menurutnya pengertianku masih kurang
Sejauh apa lagi cinta harus kutapaki
Setinggi apa lagi cinta harus aku daki
Sedalam apa lagi cinta harus aku selami
Sungguh..aku tak tahu lagi..
Separuh nafasku telah menjadi bagiannya
Mimpi terindahpun pernah kubangun dipersandingannya
Karena perjalanan yang kuarungi adalah dia
Di relung ini terpatri nama dia
Setiap mimpipun hanyalah sebagai cerita
Kini aku hanya berdiri pada luka
Rasa yang tlah ada
Sudah tercabik menjadi bulir kecewa
Dan aku tak tahu lagi kemana kumenitipkan cinta...
Yang kuharap akan selalu dia jaga
Menyekam indah pada muaranya bahagia
Menjadi hamparan cerita nyata..
Bukan lagi maya…
Semuanya sirna…
Cintaku tidak dia jaga
Ranumnya harap menjadi sia-sia
Cinta yang kutitipkan dia gadai dengan dusta
Dengan apa lagi aku menebusnya ?
Baginya setiaku belum cukup
Menurutnya pengertianku masih kurang
Sejauh apa lagi cinta harus kutapaki
Setinggi apa lagi cinta harus aku daki
Sedalam apa lagi cinta harus aku selami
Sungguh..aku tak tahu lagi..
Separuh nafasku telah menjadi bagiannya
Mimpi terindahpun pernah kubangun dipersandingannya
Karena perjalanan yang kuarungi adalah dia
Di relung ini terpatri nama dia
Setiap mimpipun hanyalah sebagai cerita
Kini aku hanya berdiri pada luka
Rasa yang tlah ada
Sudah tercabik menjadi bulir kecewa
Dan aku tak tahu lagi kemana kumenitipkan cinta...
KATA MUTIARA
Jika HATI sejernih AIR, jangan biarkan dia keruh,
Jika HATI seputih AWAN, jangan biarkan dia mendung,
Jika HATI seindah BULAN, hiasi ia dengan IMAN…
Waktu mengalir bagaikan air
Ramadhan suci akan berakhir
Tuk salah yg pernah Ada
Tuk khilaf yg sempat terucap…
Satukan tangan,satukan hati
Itulah indahnya silaturahmi
KALENDER
KALENDER
marginwidth="0" marginheight="0" frameborder="no" scrolling=no allowtransparency="true">
Free Blog Content
Langganan:
Postingan (Atom)
DAFTAR LINK Q
Mengenai Saya
Daftar Blog Saya
-
-
T1M3 |3LO9 Q15 tahun yang lalu
Arsip Blog
- Februari (20)